Untuk Seorang Sahabat Yang Sedang Allah Uji
—————————————————————————Ditulis oleh Femina Sagita Borualogo
Saturday, 21 April 2007
—————————————————————————
Sahabat, kudengar bahwa engkau sedang diujiNya. Apa yang dapat kuperbuat selain hanya mengirimkan bait-bait ayat ini.
Pastilah sudah sering kau dengar berita tentang ujian yang akan menambah keimanan. Bagaimana dengan kabarmu hari ini? Apakah berita tentang hal itu juga dapat kau rasakan?
“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan; “Kami telah beriman,” sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” -Surah Al-Ankabut ayat 2-3
Manusia mungkin sering bertanya, kenapa harus aku yang menjalani masalah berat ini? Kenapa aku tidak bisa seperti orang lain, yang selalu terlihat bahagia? Ketahuilah, sahabat, bahwa Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi dirimu dan orang lain.
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” -Surah Al-Baqarah ayat 216
Manusia memang mudah dirundung keluh kesah, dan itu harus disadari datangnya dari syaithon. Sesungguhnya, bila hati ini penuh keyakinan bahwa Allah akan mengujinya sesuai kadar kemampuannya, maka hatinya akan tenang.
“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” -Surah Al-Baqarah ayat 286
Percayalah sahabat, kalau kamu beriman, maka kamu memiliki derajat yang paling tinggi, bahkan dibandingkan manusia-manusia yang kamu pikir tidak sedang Allah uji, jika mereka tidak beriman. Untuk itu, kuatkan hatimu dalam menghadapi ujian ini, ya…
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman.” – Surah Al-Imran ayat 139
Caranya, agar kau kuat menghadapinya, bersabarlah. Dan bersabar itu tidak hanya cukup sekali, tapi terus menerus, tanpa akhir, hingga Allah akhirnya memenangkanmu atas ujian yang berat ini.
“Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan).” -Surah Al-Imran ayat 200
Sudah banyak kita dengar bahwa sabar dan sholat adalah penolong kita dalam menghadapi berbagai ujian. Jadikanlah momen ujian kali ini pembukti apa yang telah Allah janjikan itu. Khusyuklah dalam sholat, dan rasakanlah nikmatnya ujian ini dengan kekhusyukan yang engkau dapatkan. Bahkan mungkin sulit engkau dapatkan jika engkau tidak diuji seperti ini.
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk” -Surah Al-Baqarah ayat 45
Insya Allah… Apa-apa yang kamu lalui dengan sabar tadi, bukanlah hal yang sia-sia. Syurga yang indah adalah hadiah tertinggi bagi orang-orang yang sabar dalam ujian.
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga utk mereka…” -Surah At-Taubah ayat 111
Untuk itu, Sahabat…. Hanya pada Allah sajalah hendaknya kita berharap.
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dariNya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal.” -Surah At-Taubah ayat 129
Dan jangan pernah berputus asa dalam memohon rahmatNya.
“… ..dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yg kafir.” -Surah Yusuf ayat 12
Teriring sayang dan cinta untukumu, sahabat… Semoga Allah memuliakanmu dengan ujian ini. Amin…
–
Tokyo, 18 Maret 2007
sumber: http://udaeko.wordpress.com/2007/05/09/untuk-seorang-sahabat-yang-sedang-allah-uji/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar